Baik Fino dan Scoopy, keduanya sama-sama menyasar di segmen matic bergaya retro modern. Akan tetapi meskipun menyasar ke segmen yang sama, keduanya jelas memiliki kelebihan dan kekurangannya tersendiri. Meskipun masih tergolong baru masuk ke pasaran, nyatanya kedua motor ini telah menempati tempat masing-masing di hati para penggunanya. Lantas jika dibandingkan di antara keduanya, bagus mana Fino atau Scoopy? Mari temukan jawabannya di bawah ini.
Fino
Yamaha Fino didesain dengan mewah berkat tampilan bodinya yang membulat namun tetap ramping. Selain itu, kesan retro juga disajikan pada spion yang berbentuk bulat. Di bagian depan terlihat headlamp yang menerapkan teknologi LED beresain Diamond Cut Lens yang menghadirkan kesan mewah seperti kilauan berlian. Tidak hanya itu, stoplamp dibuat dengan delima merah yang akan menambah keindahan motor bergaya retro ini.
Kelebihan Fino
1. Performa yang maksimal
Performa yang dimiliki Fino diklaim mampu menghasilkan tenaga yang lebih maksimal berkat adanya teknologi Blue Core.
2. Memiliki fitur Auto Open Key Shutter
Dengan adanya fitur ini, maka Fino akan m emberikan kemudahan pada penggendaranya. Di mana dengan fitur tersebut pengguna dapat membuka panel keamanan pada rumah kunci motor hanya dengan menggunakan remote.
Kekurangan Fino
1. Dimensi bongsor
Yamaha Fino sedikit lebih bongsor daripada Honda Scoopy. Yamaha Fino 125 sendiri memiliki dimensi dengan ukuran 1.870 mm, lebar 700 mm, tinggi 1.066 mm. Sedangkan Honda Scoopy memiliki dimensi ukuran 1.856 mm, lebar 694 mm, dan tinggi 1.060 mm.
2. Harga lebih bervariasi dan mahal
Dikutip dari Kompas.com, dengan berbagai kelebihan yang ada Fino dibanderol dengan harga yang lebih bervariasi dan lebih mahal. Jika Scoopy hanya dibanderol dengan harga Rp 17,8 juta, sementara Fino dibanderol dengan harga berkisaran di antara Rp 17,2 juta sampai Rp 18,4 jutaan.
Scoopy
Honda Scoopy diusung dengan desain yang lebih elegan dan retro. Ciri khasnya terletak pada ban yang dibuat lebih besar dan lampu lebih bundar. Sementara itu, pada lampu depan menggunakan teknologi proyektor LED yang akan berfungsi memberikan pencahayaan lampu yang lebih terang.
Kelebihan Scoopy
1. Menggunakan mesin berteknologi eSP
Scoopy menggunakan tipe mesin 4-langkah, SOCH dengan pendingin udara berteknologi eSP. Sehingga dapat dikatakan Scoopy akan lebih bertenaga, hemat dan juga ramah lingkungan. Honda Scoopy pun diklaim merupakan salah satu motor matic paling irit di Indonesia. Baca juga Pilih Mana: Scoopy Sporty atau Scoopy Stylish?
2. Ban belakang tubless
Seperti yang diketahui, ban belakang Scoopy didesain lebih lebar dibandingkan dengan Fino. Selain itu, ban belakang Scoopy juga menggunakan ban tubless yang diklaim mampu menahan benda-benda tajam.
Kekurangan Scoopy
1. Kapasitas tangki hanya 4 liter
Meskipun didesain dengan bodi yang hampir sama, namun saat berbicara kapasitas tangki bahan bakar maka Fino memiliki kapasitas tangki lebih banyak yakni 4,2 liter. Sementara Scoopy hanya 4 liter saja, hanya sedikit namun ini termasuk kelebihan dari Fino.
2. Bobot 1 kg lebih berat
Meskipun Fino memiliki dimensi yang bongsor, namun masalah berat Scoopy memiliki 1 kg lebih berat dibandingkan Fino. Scoopy memiliki bobot 99 kg sementara Fino hanya 98 kg saja.
Pilih Mana: Fino atau Scoopy?
| Fino | Scoopy | |
|---|---|---|
| Sistem bahan bakar | – Injeksi (PGM-FI) | – Fuel Injection |
| Kapasitas tangki | – Hingga 4,2 liter | – Hanya 4 liter saja |
| Bobot yang dimiliki | – 98 kg | – 99 kg |
Kesimpulan
Dengan demikian kami menyimpulkan, walau dibanderol dengan harga yang lebih mahal sedikit. Namun, Fino jelas lebih unggul dengan segala pembaruan fitur dan kelebihan performanya yang maksimal. Semoga bermanfaat.
