Finance

Pilih Mana: Ripple atau Zcoin?

Jadi, kalian pernah mendengar tentang dua cryptocurrency paling populer, Ripple dan Zcoin, tetapi kalian tidak mengetahui apa perbedaan antara Ripple dan Zcoin? Pada artikel Pilih Mana: Ripple atau Zcoin ini, kami pertama-tama akan memulai dengan dasar-dasarnya. Kami akan menjelaskan tentang hal-hal tujuan mereka, Kelebihan dan kekurangan mereka dan cara kerja dari keduanya.

Sehingga kalian akan mendapatkan semua informasi yang dibutuhkan untuk memutuskan mata uang digital mana yang lebih baik. Stay tune ya!

Ripple

Ripple ialah sebuah network yang dapat membuat pengiriman mata uang antara dua pihak dengan waktu yang sangat cepat. Token yang digunakan dalam network ripple ini yang disebut dengan XRP. Semua bisa ditukarkan ke dalam bentuk XRP, baik mata uang fiat (Rupiah, dolar, lainnya), emas, maupun miles pesawat terbang. Dan perlu Anda ketahui, ripple tidak menggunakan energi maupun proof of work.

Salah satu statement mengatakan bahwa dengan mengkonversi ke dalam XRP, Mampu mengurangi biaya yang dibutuhkan ketika melakukan transfer uang. Selain itu juga membuat waktu transfer menjadi jauh lebih cepat. Salah satu kelebihan Ripple, yaitu saat ini XRP adalah satu-satunya mata uang digital yang mendapat dukungan sektor perbankan. Baca juga Pilih Mana: Ripple atau Ethereum?

Berikut beberapa keunggulan transaksi menggunakan Ripple berbasis Internet Protocol:

  • Pembayaran yang murah. Sebab Ripple merupakan mata uang kripto yang tidak bisa diatur nilainya oleh institusi manapun, pemerintah, bahkan penciptanya sendiri.
  • Lebih cepat melakukan pembayaran. Transaksi Ripple bersifat otomatis, delay yang terjadi hanya sebatas hitungan detik saja.
  • Keuangan yang terinterkoneksi. Protokol penukaran uang Cross-Chain Universal memudahkan transaksi antar bisnis menjadi lebih mudah dan cepat.

Cara Kerja Ripple

Agar dapat mengetahui cara kerja Ripple network dan bagaimana kalian dapat melakukan transaksi XRP antar bank, kalian wajib mengetahui konsep utama mentransfer uang dari satu bank negara ke bank negara lain.

Pada jenis transaksi ini, pihak ketiga diperlukan untuk melindungi, baik orang yang mengirim pembayaran dan orang yang menerima pembayaran. Koin Ripple atau XRP bekerja dengan bank. Tujuan utamanya adalah untuk meminimalkan agar tidak terjadi penipuan.

Selain membiarkan bank maupun network untuk menjadi bagian dari Ripple, Ripple memiliki kebijakan yang sangat kuat dan memilih simpul mereka setelah banyak verifikasi. Di situs web Ripple, ada daftar node unik dan terverifikasi yang dapat kalian gunakan untuk mentransfer koin Ripple dari satu akun ke akun lain.

Sistem XRP telah dibuat dengan pemikiran yang matang untuk meminimalkan persentase berbagai penipuan di dunia online. Ripple telah menambahkan proses verifikasi dua arah untuk melanjutkan dan memproses transaksi. Jika identitas belum dikonfirmasi, transaksi tidak akan diproses sama sekali.

Kelebihan Ripple 

  • Bekerja sama dengan bank dan jasa pembayaran
    Saat ini, ada 75 bank dan jasa pembayaran yang aktif dalam sistem Ripple, dan perusahaan tersebut bekerja sama dengan 90 bank tambahan di seluruh dunia, termasuk Standard Chartered Bank, Westpac, Banco Santander, National Australia Bank, and BBVA.
  • Ripple terbilang sangat aman
    Meskipun tanpa pengawasan dari lembaga resmi, sistem dari Ripple terbilang sangat aman. Data Ledger atau buku besar yang dimiliki sistem tidak akan bisa diserang oleh hacker. Setiap transaksi akan langsung tercatat dengan jelas dan tidak bisa dimanipulasi. Semua transaksi akan tampil di komputer para pengguna Ripple di seluruh dunia.
  • Pembayaran lebih murah dan cepat
    Karena Ripple juga merupakan mata uang kripto yang tidak bisa diatur nilainya oleh institusi (organisasi) manapun, pemerintah, bahkan penciptanya sendiri. Transaksi Ripple bersifat otomatis, delay yang terjadi hanya sebatas hitungan detik saja.

Kekurangan Ripple

  • Kemungkinan dapat terjadi serangan hacker
    Terdapat celah dari Ripple. Celah tersebut dikarenakan adanya keterbukaan jaringan. Node yang ada pada struktur jaringan dimungkinkan menerima serangan yang dapat berdampak pada kelumpuhan akses pengguna terhadap dana yang ditransfer.
  • Memiliki resiko besar 
    Ripple merupakan cryptocurrency, dan tidak peduli seberapa menjanjikan model bisnis ini, Ripple memiliki risiko yang sama dengan cryptocurrency lainnya, jadi disarankan untuk berinvestasi hanya apa yang siap kalian hilangkan.
  • Tidak ada rencana jangka panjang
    Tujuan utama Ripple yaitu untuk mempromosikan teknologi transfer uangnya dan koin XRP tampaknya jadi bagian sekunder dari strategi keseluruhan mereka. Oleh sebab itu, ini menunjukkan Ripple tidak bermain sesuai dengan aturan cryptos tradisional.

Zcoin

Zcoin merupakan implementasi dari Protokol ZeroCoin, yang dirancang untuk menjadi protokol cryptocurrency paling rahasia di dunia. Salah satu inovasi utama Protokol ZeroCoin adalah penggunaan Zero Knowledge Proofs, yang menjamin anonimitas dari privasi finansial yang lengkap.

Zcoin dirancang oleh Professor Matthew D. Green (dari Johns Hopkins University) bersama dengan mahasiswa pascasarjana Ian Miers dan Christina Garman. Tim tersebut mengusulkan Zcoin sebagai perluasan protokol Bitcoin, menambahkan anonimitas kriptografi yang sebenarnya ke transaksi Bitcoin.

Potensi Zcoin di masa depan cukup menjanjikan karena berbagai faktor salah satunya Zcoin ini menerapkan Znodes yang bertujuan agar crypto mereka lebih terdesentralisasi dan anonim. Serta Zcoin ini tidak membutuhkan alat super canggih untuk melakukan pertambangan seperti Asic, hanya cukup menggunakan GPU maupun CPU. Beberapa spesifikasi dari Zcoin yaitu:

  •  Algorithm : Lyra2RZ
  • Protocol : PoW
  • Total Coin Supply : 21,4 Juta
  • Block Time : 10 menit
  • Block Reward : 50 XZC
Lihat juga:  Pilih Mana: Kartu Kredit atau Debit?

Cara Kerja Zcoin

Berikut beberapa cara kerja Zcoin yang menjadi keunggulannya yaitu:

1. Zcoin menggunakan teknologi ZeroCoin yang memungkinkan pengguna untuk “mint” (“mint” disini bisa diartikan proses penerbitan / pencetakan koin baru) koin ditemukan di buku besar publik menjadi privat coin, yang disebut Mint.

2. Jika kalian perlu mentransfer uang digital, kalian tidak perlu mengungkapkan identitas. Pemilik Zcoin yang dicetak tidak perlu diungkapkan untuk menyelesaikan transaksi, yang biasa disebut dengan istilah Spend.

3. Proses pencetakan dan pengeluaran koin bisa dilakukan sebanyak yang kalian inginkan, memastikan privasi lengkap.

Zcoin menggunakan Zero Knowledge Proofs dengan membuat zero knowledge cryptographic statement. Ini berarti ketika seseorang menerima token digital Zcoin, orang tersebut hanya mengetahui bahwa jumlah uang dikirim ke dompet mereka. Tidak ada informasi lain yang terdeteksi pada transaksi tersebut.

Tidak ada alamat dompet atau informasi lain yang dipertukarkan antara pengirim dan penerima, atau bahkan riwayat transaksi tidak terlampir. Sehingga dengan menggunakan Zcoin sejarah transaksional benar-benar dihapus.

Kelebihan Zcoin

  • Zcoin merupkan cryptocurrency pertama yang menerapkan metode MTP
    MTP merupakan alogaritma penambangan baru yang memiliki kinerja yang tinggi dengan keamanan yang tinggi, sehingga menjadikan ZCoin memiliki privasi yang sangat tingi. Penggunaan privasi pada ZCoin akan memberikan kenyamanan bagi para pemiliknya, karena tranasksi yang dilakukan tidak dapat dilihat orang lain.
  • Menggunakan Zero-Knowledge sebagai bentuk menjamin keamanan
    Protokol Zcoin yang menggunakan Zero-Knowledge sebagai bentuk menjamin keamanan dan provasi transaksi mata uang digital jenis ini. Karena penggunaan metode Zero-Protokol dapat merahasiakan informasi lain selain transaksi ZCoin baik pengirim ataupun penerima transaksi mata uang digital tersebut.
  • Dapat menghilangkan jejak transaksi
    History atau riwayat transaksi pada Zcoin akan dihapus secara penuh. Berbeda dengan Bitcoin dan Cryptocurrency yang lain yang menampilkan catatan transaksi yang terjadi baik penerima maupun pengirim.

Kekurangan Zcoin

  • Belum bekerja sama dengan bank
    Dibandingkan dengan Ripple yang sudah bekerja sama dengan bebagai bank dan jasa pembayaran yang ada di berbagai negara, Sayangnya, Zcoin belum melakukan kerja sama dengan bank maupun jasa pembayaran seperti Ripple
  • Tidak ada riwayat transaksi
    Salah satu kekurangan yang ada yaitu, Riwayat transaksi yang ada pada Zcoin benar-benar dihapus sehingga tidak bisa mengecek ulang apabila terjadi kesalahan atau kecurangan yang terjadi di dalam transaksi.
  • Sulit melacak identitas pengguna
    Susahnya mencari identitas pengguna yang melakukan aktivitas terlarang atau berbagai aktivitas yang merugikan karena memang Zcoin memberikan privasi kepada para penggunanya, sehingga jika ingin mencari data diri pengguna yang menyalahgunakan untuk kegiatan ilegal akan sulit dicari.

Tabel Perbandingan Ripple vs Zcoin

Spesifikasi RippleZcoin
PenciptaPerusahaan Ripple LabsJohns Hopkins University, Matthew D.Green, Ian Miers dan Christina Garman
Tahun Berdiritahun 2012 Tahun 2016
Koin Ripple (XRP) Zcoin (XZC)
Harga Koin (per September 2019)1 Ripple : Rp 3.627.6866,- 1 Zcoin : Rp 77.541,-

Pilih Mana: Ripple atau Zcoin?
RippleZcoin
Kelebihan- Bekerja sama dengan bank dan jasa pembayaran - Ripple terbilang sangat aman - Pembayaran lebih murah dan cepat  - Zcoin merupkan cryptocurrency pertama yang menerapkan metode MTP - Menggunakan Zero-Knowledge sebagai bentuk menjamin keamanan - Dapat menghilangkan jejak transaksi
Kekurangan- Kemungkinan dapat terjadi serangan hacker - Memiliki resiko besar  - Tidak ada rencana jangka panjang - Belum bekerja sama dengan bank  - Tidak ada riwayat transaksi - Sulit melacak identitas pengguna

Kesimpulan

Pada pembahasan di atas mengenai Ripple dan Zcoin, Dapat kita tarik kesimpulan bahwa kedua mata uang crypto tersebut mempunyai kelebihan yang di unggulkannya masing-masing ya, Namun jika kalian sering dan mau melakukan transaksi yang bersifat anonim Zcoin bisa menjadi pilihan kalian, Tetapi, Zcoin pula mempunyai beberapa kekurangan seperti tidak adanya riwayat transaksi yang bisa menjadi masalah besar jika kita salah transaksi dan sebagainya. Pada pilihan lain, ada Ripple yang sudah bekerja sama dengan beberapa bank dan jasa pembayaran lainnya dimana data terlihat yang memudahkan kita melacak history transfer. Namun, Ripple mempunyai kekurangan yaitu data yang ada dapat bocor.

Kamu pilih yang mana? Vote sekarang dan lihat hasil survey yang jadi selera pembaca lainnya:

Ripple atau Zcoin

VS